20.1 C
New York
Jumat, Mei 10, 2024

Buy now

spot_img

Wabup Pegunungan Bintang Pimpin Penyelamatan 4 Sandera dari Lokasi Kejadian

TIMIKA | Wakil Bupati Pegunungan Bintang Kris Bakweng Uropmabin ternyata yang memimpin proses penyelamatan empat sandera dari lokasi kejadian di Distrik Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (15/5/2023).

Keempat sandera seluruhnya dipastikan selamat dan kini telah dievakuasi ke Oksibil dan sedang dalam pemeriksaan tim medis TNI-Polri di RSUD Oksibil.

“Ke 4 karyawan PT. IBS tersebut dijemput di Distrik Okbab oleh tim dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Pegunungan Bintang, Kris Bakweng Uropmabin, S.T dan rombongan,” ungkap Kepala Operasi (Kaops) Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Faizal Ramadhani, melalui keterangan pers Satgas Humas Operasi Damai Cartenz.

Proses penyelamatan dari Distrik Okbab ke Oksibil menggunakan pesawat Tariku Aviation PK-RBP pagi tadi sekitar pukul 09.40 WIT.

Keempat sandera tersebut terdiri dari dua pekerja PT Inti Bangun Sejahtera (PT IBS), kemudian staf distrik Okbab dan seorang pemuda dari Distrik Borme. Mereka masing-masing Asmar dan Feryan Erlangga serta Peas Kulka dan Senus Lepitalem.

Korban atasnama Asmar dan Feryan Erlangga (karyawan dari PT IBS) mengalami luka akibat benda tajam, namun kondisi keduanya dalam keadaan sadar. Sedangkan Peas Kulka staf distrik dan Senus Lepitalem seorang pemuda dalam kondisi baik.

“Para korban penyanderaan tersebut, tiba di Bandara Oksibil bersama tim dari Pemda Pegunungan Bintang, dijemput langsung oleh Wakasatgas Gakkum Satgas Ops Damai Cartenz-2023, Kombes Pol Joko Sulistio dan Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Mohamad Dafi Bastomi, serta Dansatgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 143/TWEJ, Letkol Inf Ari Ismoyo Timor dan Para Perwira TNI-Polri lainnya,” tutup Kaops Damai Cartenz.

Para korban sebelumnya disandera KKB pada Jumat, 12 Mei 2023, ketika melakukan survei rencana pembangunan tower BTS telekomunikasi di Distrik Okbab.

Dari total enam sandera, dua orang terlebih dahulu dilepas yang bertujuan untuk menyampaikan pesan terkait permintaan tebusan sebesar Rp500 juta kepada Pemkab Pegunungan Bintang.

Penulis : AlleyFachruddin Aji
Editor : Saldi Hermanto
Sumber : Seputar Papua

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles